Penunggu balasan; pecinta tulisan; pengagum terang-terangan yang teracuhkan.

Wednesday, July 18, 2012

POEM


 Dibawah langit yang sama, di tempat yang berbeda
Aku  meninggalkanmu

Satu kata yang berbeda

Ini akhir perjalanan cinta kita

Sekarang tirai akhirnya turun 

Aku terlahir dan bertemu denganmu

Dan aku mencintaimu hingga mati

Hatiku yang dingin tercelup kesedihan

Dengan mataku yang tertutup, aku tetap merasakan dirimu 

Aku tidak sakit atau kesepian

Kebahagiaan adalah omong kosong

Tak ada kata yang dapat menghiburku

Aku tak dapat menahan sesuatau yang lebih rumit lagi

Ini bukan urusan yang besar

Pengembaraan tak terelakkan 

Aku terpuruk dalam kerinduan yang membelenggu

Menerawang dirimu di kejauhan sana

Mengirimkan rasa cintaku melalui awan yang mengapung

Dengan airmata dan kesedihan yang biru

 Aku merasa jantungku berhenti berdetak

Aku membeku

Mengecam truma yang terpahat di kepalaku

Airmata ini tak akan mengering

Akan selalu mengingat cintaku 

Di malam hari, 

Di bawah cahaya bulan biru

Aku mungkin akan tertidur sendiri

Dalam mimpi pun aku kan mencarimu

Dan mengembara sementara


0 komentar:

Post a Comment

Social Profiles

Twitter Facebook Google Plus LinkedIn RSS Feed Email Pinterest

Blog Archive

Statistik Aniko

Search This Blog

Jimbon punya Dikta, kucing online-ku

Jimbon kucingnya Dikta adalah hal paling membahagiakan di internet sekarang. Kucing online-ku. Gendutnya gak kira-kira. Kelakuannya ya kayak...

Followers

Copyright © Anikoiy | Powered by Blogger
Design by Lizard Themes | Blogger Theme by Lasantha - PremiumBloggerTemplates.com